Toyota Astra Motor () mengakui telah dilakukan lama memulai uji coba calon model baru, pikap , pada jalan-jalan Indonesia. Pernyataan ini menyusul kemunculan foto-foto Rangga berselimut kamuflase yang digunakan itu beredar dalam media sosial.
Penampakan Rangga mengaspal diabadikan warganet, dari situ tampak garis-garis desain basisnya yang tersebut dimaksud menggunakan bak.
Tampilan polos ini sangat berbeda dari model konsep banyak rupa yang yang disebut muncul pada tempat Gaikindo Indonesia International Auto Show pada Agustus lalu. Saat itu Rangga muncul pada dalam pameran dalam bentuk pikap balap, toko berjalan serta ambulans.
“Iya [sudah uji jalan]. Ini study kebutuhan dari commercial market, sebagai kelanjutan dari showing pada GIIAS,” kata Anton Jimmy, Direktur Pemasaran TAM kepada CNNIndonesia.com, Selasa (19/10).
Tidak diketahui jelas di tempat tempat mana penampakan Toyota Rangga ditangkap kamera, tetapi ini boleh jadi salah satu sinyal Rangga akan hadir dalam waktu dekat.
Pengujian di dalam area jalan umum mengindikasikan model ini maju selangkah demi selangkah dari mobil konsep ke produksi massal.
Anton enggan mengomentari lebih besar tinggi detail tentang program uji jalan Rangga berikut juga dia tak mau jawab saat ditanya jadwal peluncurannya pada Indonesia. Walau begitu berdasarkan informasi yang tersebut dimaksud beredar pada GIIAS 2023 peluncuran calon dilaksanakan pada awal 2024.
Rangga dirancang memakai wadah Innovative International Multi-Purpose Vehicle (IMV). Platform ini sudah disematkan pada Hilux, Fortuner kemudian Innova lawas.
Rangga akan datang bersaing dengan pikap medium yang sudah ada dalam Indonesia, seperti Mitsubishi L300 kemudian Isuzu Traga.
Pikap ini terinspirasi generasi pertama Kijang Buaya lalu diputuskan mengenakan nama ciri khas Indonesia. Rangga pernah dipakai sebagai nama salah satu tipe Kijang Kapsul atau generasi ke-4 Toyota Kijang pada 1997.
Silsilah kedua nama Rangga diambil dari warisan budaya Indonesia, terinspirasi bahasa Jawa “Ronggo” yang digunakan dimaksud melambangkan Ksatria atau Hero (Pahlawan). Dalam sejarahnya, nama Rangga juga dipercaya kuat lalu tangguh.
